Seorang gadis Vong Sa 12 usia, ia akan pergi ke 5days Hong Kong untuk mengembangkan tantangan lain yang komunitas mereka mengalami.
Menurut pidato Hong ChanPheaktra petugas visi dunia di Kamboja pada pagi hari terakhir. Dia telah tersenyum dan kulit hitam-putih telah kelahiran di kabupaten Boribo, Provinsi Kompong chnang. Vong Sa ialah murid yang baik di sekolah dan masyarakat harus organisasi World Vision menentukan untuk mengembangkan pengalaman yang dihadapi dalam komunitasnya.
 |
| GADIS CANTIK TERBANG DI UNTUK MEMBAWA TANTANGAN DI LUAR NEGERI KOMUNITAS BERBAGI LANGSUNG |
Petugas Mr Hong Chanpheaktra dunia organisasi visi di Kamboja menambahkan jadwal ini ialah mendukung jadwal organisasi visi dunia dan kawan lain di kota Hong kong. lasan bahwa organisasi menentukan Vong Sa untuk bergabung dalam jadwal ini alasannya ialah gadis ini ialah seorang gadis teladan di masyarakat dan di samping berguru yang baik di bahasa Khmer dan Inggris gadis ini yang tinggal di negara mempunyai kemampuan untuk mengajar bawah umur lain di masyarakat juga.
Mr.added lagi, kini hari di masyarakat kabupaten Boribo Apakah mengalami duduk kasus kekurangan, kurangnya pendidikan, gizi, air bersih, kesehatan, mata pencaharian dan isu-isu lainnya. Semua duduk kasus akan menjadi gadis rumah untuk meningkatkan donor tahu. Selain mengembangkan komunitas mereka dan dalam waktu 5 hari dari pengalaman bertukar, rumah juga akan mengunjungi museum dan tempat-tempat lain untuk berguru perihal masyarakat dan pembangunan di Hong Kong.
Proyek pengembangan masyarakat yang diselenggarakan oleh World Vision di Kamboja telah melaksanakan kampanye di masyarakat di 10 provinsi selama 15 tahun terakhir di seluruh negeri.Sebagian kehadiran gadis rumah yang mewakili masyarakat, bertukar pengalaman di luar negeri, ini ialah pertama kalinya bahwa sebelumnya. Dan cara untuk bawah umur dalam pendidikan dan membantu mereka mencoba berguru keras untuk mengurangi buta karakter di masyarakat.
Anak-anak di Kamboja mereka sedang mengembangkan pendidikan baik kota dan negara. Terutama di Kamboja mempunyai banyak organisasi yang mereka membawa bawah umur asuhan dari perdagangan anak tenaga kerja dan yatim piatu dan mengubah kehidupan.